Umm... terima kasih Pa_ul dan Adiana untuk tanggapan Anda.
Dari penjelasan Anda berdua, bisa disimpulkan bahwa anak-anak dari keluarga broken home belum tentu menjadi anak-anak nakal ya.. tergantung lingkungan yang memengaruhinya. Namun, kita tidak dapat memungkiri bahwa kekecawaan yang dirasakannya karena kondisi keluarganya yang berantakan dapat membuat seorang anak jadi memberontak kan?
Nah, tinggal bagaimana orang tua menjaga dan membimbing anak agar dapat menyalurkan potensinya untuk hal-hal yang positif ya..
Saya sepakat dengan Pa_ul bahwa Yesus Kristus sanggup memulihkan kekecewaan dan luka hati yang ditimbulkan orang tua terhadap anak karena perpisahan orang tua. Memang hanya dengan mengalami pengampunan dan kasih Kristus, kita dapat mengampuni dan mengasihi orang lain.
Oke, deh.. sip!