Forum In-Christ.Net

Pernah nggak mendoakan orang yang mengecewakan hati kita? Sulit nggak? share yukkk

Pernah dan sebenarnya ga sulit asalkan kita memiliki hati yg mengasihi org yg mengecewakan kita itu.. Memang apa sulitnya?

@Tian 86

Iya, benar apa katamu ... kalau memiliki hati yang mau mengasihi, pasti bisa. Cuma kadang kala kalau udah dikecewakan, seseorang menjadi susah untuk bisa mengasihinya ... jangankan mengasihi, mendengar namanya saja kemungkinan sudah menimbulkan amarah ... (may be).

Menurutmu gimana jika kita memunyai teman seperti ini? Aku punya teman yang seperti ini dan aku merasa kesulitan untuk membantunya karena sering kali ia bilang "kalau cuma bicara kan mudah". Gimana donk?

Kl dr pengalamanku, biasanya teman yg seperti itu sifatnya NATO (No Action, Talk Only). Dan dia belum memiliki hati yg mengasihi. Kl dia memang mengasihi, pasti semuanya akan menjadi mudah. Intinya cuma 1, yaitu KASIH...

iya, setuju dengan tian 86 ... pokoknya harus memunyai kasih terlebih dahulu, sehingga bisa mengasihi dan mengampuni....

tidak ada yang bisa mengalahkan kasih Kristus...

salam kenal smuanya,,,

aq mau berbagi crita ne mngenai sulit gk mendoakan org yg prnah mengecewakan kita,,,,

smpai skrg y aq sngat sulit bgt mendoakan dia smpai aq dgr kbr dri dia klu dia mau merried tp anehnya aq gk dendam or benci sma dia,,mngkin klu kita dah di kecewakan,mau dia nlp or sms mngkin kta gk akn bls or angkt tp aq gk kyk gitu,,,

biar pun aq dah di kecewakan dia,,,aq msh tetap menjalin komunikasi dgn dia n dia jg msh sring curhat mslah dia sma pcrnya skrg n kluarganya tapi aq susah bgt klu mau mendoakan dia sprtinya ad yg bisikan sesuatu sma aq "ngapain u doakn org yg dah mengecewakan u??", tp stlah tu dlam hati ku berkata ampuni lah dia sbab TUHAN maha pengampun, kasihilah dia sbab TUHAN maha pengasih dalam sekali aq renungkan tu smua akhirnya dgn yakin aq pun mendoakan dia dan mengampunin dia stlah tu smua jdi lega klu dia sms or tlp gk ad lg d pikiran aq klu dia prnah mengecewakan aq,mlah skrg kami dah sprti saudara kandung gitu,,,tulah pengalaman aq

Menurut saya, kekecewaan muncul karena kita mengandalkan manusia (bisa karena kedekatan atau karena merasa ada kesamaan)
ketika yang kita harapkan tidak sesuai dengan yang terjadi kita jadi kecewa...

ada yang mengambil solusi dengan tidak mau bergaul terlalu dekat dengan semua orang agar tidak menaruh harapan tinggi kepada mereka (efek sampingnya adalah indiidualisme berlebihan). Namun solusi yang terbaik adalah menggantungkan harapan kita kepada Tuhan dan yakin bahwa apa yang Ia berikan yang terbaik bagi kita.

Aku pernah sih kecewa dengan rekan pelayanan, beberapa saat lalu, fase pertama adalah menyalahkan mereka, fase kedua menyalahkan diriku sendiri (kenapa aku tidak ngomong terus terang dari awal untuk mencegah berlarutnya kekecewaan). Fase ketiga, menerima kenyataan dan berusaha berdamai dengan pertolongan RK.

lalu bgmn dgn skrg ini?  8) yg lama sudah berlalu, dan sesungguhnya yg baru sudah datang.. walaupun itu pengalaman masa lalu, jangan trs berharap dan memandang pengalaman tersebut.. pandanglah kepada Kristus sebagai masa depan kita..

Setuju dengan Tian86 .... sip  :D

Mari kita melangkah dan menjalani hidup ini seturut dengan firman-Nya. Jika memang ada hal-hal yang tidak berkenan bagi Tuhan, ya jangan dilakukan. Kalau memang kita harus mengampuni, ya kita harus mau mengampuni .... selebihnya serahkan pada Tuhan apa yang menjadi bagian Tuhan ....