Forum In-Christ.Net

Saya membaca di kamus Alkitab LAI bahwa TUHAN (huruf besar semua) adalah salinan dari nama Allah (Elohim) Israel yaitu Yahweh, krn Allah Israel adalah juga Allah umat Kristen. Nah yang saya merasa aneh mengapa Hamba2 Tuhan jarang atau hampir tidak pernah memperkenalkan kpd jemaatnya bahwa nama Elohimnya itu adalah YaHWeH? Apakah memang para Hamba Tuhan merasa Nama YaHWeh tsb tdk perlu diperkenalkan kpd umat atau ada alasan lain?

Apa yang didapat oleh jemaat dengan mengetahui hal tersebut? Seberapa seringkah idealnya hal ini dikhotbahkan? Setahun sekali? Sebulan sekali?

Saya sendiri sudah pernah mendengar khotbah tentang hal ini sih, dan rasanya tidak perlu diulang-ulang terlalu sering.

tapi jujur, byk org kristen yg tidak mengetahui nama Allah. saya rasa itu menjadi penting sekali untuk 'mensosialisasikan' nama-Nya

Sepenting itukah? Harus memanggil nama Yahweh? Bukankah yang lebih penting adalah mengenal pribadi-Nya daripada sekedar memanggil nama "asli" Dia? Inget, Tuhan itu Roh, dia ga butuh nama asli-Nya disebut, karena yang Dia mau adalah agar kita mengenal pribadi Dia, kehendak hati Dia, bukan sekedar memanggil nama asli Dia, itu kan yang berkali-kali Dia bilang di Alkitab? Dari kitab Kejadian sampe Wahyu, yang Dia pinta cuma satu, kita mengenal pribadi Dia dan selalu mendekat kepada Dia.

yang penting bagi kita orang percaya adalah hidup dalam Firman Tuhan, melakuakan semua perintah Tuhan dalam hidup kita sehari, memang kita harus mengenal siapa yang kita sembah, Nama-Nya, Pribadi-Nya, Karakter dan sifat-Nya, pekerjaan-pekeraan-Nya.....dan setelah kita mengenal-Nya taatilah Dia dalam segala laku kita.......

Kita mengucap syukur kepada Tuhan, karena Dia sendiri telah menyatakan diri-Nya kepada kita dalam berbagai cara melallui para Nabi dan terakhir melalui Anak-Nya sendiri....kita mengucap sykur.....telah menyatakan Nama-Nya kepada kita melalui Musa, Elia, Yesaya, Yeremia, Mikha, Matius, Lukas, Paulus, Yohanes, John Wiclif, William Carey dan tak terbilang jumlahnya orang-orang yang telah dipanggil Tuhan untuk memperkenal nama-Nya sehingga nama Tuhan dapat di beritakan kepada semua orang di mana saja dan dalam bahsa apa saja.....

Tuhan telah mengenalkan nama-Nya kepada Musa dengan berhdapan muka bahwa Ia adalah YHWH......Ia juga telah mengispirasikan Matius, Lukas, Markus, Paulus, Petrus, Yohanes untuk menyebut nama-Nya sebagai THEOS dalam Injil, surat dan wahyu yang telah diterimanya.....jadi marilah kita dengan penuh kesadaran....kerenndahan hati, hati yang tulus iklash menyembah dan memuji Dia di dalam Yesus Kristus, TUHAN dan Juruselamat kita yang mulia...dimana barang siapa yang telah melihat Kristus ia juga telah melihat Bapa, barang siapa yang menyembah Yesus dengan tulus..dia juga telah menyembah Bapa.....

akhirnya.....marilah kit menyembah Dia, Bapa pencipta langit dan Bumi, Yesus Kristus Juruselamat Jiwa kita yang terkasih, dan Roh Kudus penghibur kita yang setia.....

Klo aku mengenali pribadi-Nyalah yang lebih penting...

Telat lagi buat komentar...saya pernah baca sebuah e-book yang menulis kalo nama YHWH itu bagi orang yahudi sangat suci dan mereka menghormatiNya dengan tidak menyebut nama itu kalo menyebut nama Allah. Mereka lebih sering menyebut nama Allah itu dengan sebutan elohim...

Apapun namaNya Dia tetaplah Dia yang tidak pernah berubah...

Kita mungkin bisa mengambil pelajaran dari bagaimana orang Yahudi memandang Allah. Mereka menerima dan mengakui bahwa Tuhan itu begitu suci dan mulia sehingga untuk memanggil Nama-Nya mereka sangat menghormati sekali.

Bagi saya pribadi, memanggil Allah dengan sebutan Tuhan, Elohim, YHWH, tidak menjadi masalah walo saya belum pernah memanggil Dia dengan sebutan Elohim/YHWH. Bagi saya jangan sampai menyebut nama-Nya dengan sembarangan atau untuk lelucon atau latah2an.

Tapi untuk mengetahui Nama-nama Tuhan juga ngga salahlah... bukankah setiap pribadi memiliki nama? bahkan benda-benda di dunia pun punya nama.

Saya heran kepada "FINISHING"
kok bisa2nya mengatakan bahwa YAHWEH tidak ingin namaNya disebut padahal perintah untuk "MENYEBUT" namaNy sudah dicatat dalam ALkitab...
Kel 20:7 Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan
yang artinya kita harus menyebut nama YAHWEH dengan benar...
Keluaran 3:15 Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: TUHAN, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun.
yang artinya bahwa YAHWEH itulah nama PribadiNya untuk selamanya bukan "Allah" dan Dia ingin namNya disebut turun- temurun...
 Kalo kita menyebut kata "ALLAH" dalam gereja padahal itu adalah nama Tuhan dari bangsa Arab maka kita bertentangan dengan perintah Tuhan
UL 6:14 Janganlah kamu mengikuti allah lain, dari antara allah bangsa-bangsa sekelilingmu,

KEL23:13 Dalam segala hal yang Kufirmankan kepadamu haruslah kamu berawas-awas; nama allah lain janganlah kamu panggil, janganlah nama itu kedengaran dari mulutmu."

kenapa larangan itu ada karena
I Taw 16:26   Sebab segala allah bangsa-bangsa adalah berhala, tetapi Tuhanlah yang menjadikan langit
 
itu menurut Alkitab lho...

Memanggil nama Pribadi Elohim yang adalah YAHWEH, adalah sesuatu yang memang DIA inginkan.

Bagaimana kita bisa akrab dengan seseorang, kalau kita tidak tahu namanya? kalau lagi berbicara hanya panggil hey, hey, kan lucu.

Tapi disatu sisi yang sangat saya sayangkan adalah "adanya satu denominasi baru" yang jadi anti pada kata allah, setiap orang yang menyebut nama itu disebut berdosa, nanti kena kutuk dlsbnya, ini yang saya sangat tidak setuju.

Memperkenalkan nama silahkan, tapi kalau seseorang masih memanggil dengan kata yang lama jangan disebut masih berdosa dan segala macam.

El bless you

Penyebutan YHWH/YAHWEH itu berdasarakan ayat:
Kelauaran 3:14 Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu."
Nama Allah begitu sakral shg org pd waktu itu tdk berani menyebutkan namanya, dan hanay menuliskan YHWH, yg tdk dpt dilafalkan karena huruf mati semua

Akan tetapi kemudian Allah mulai menyatakan diri-Nya, shg Daud menyebut Allah sbg berikut:
ITB  Psalm 19:14 (19-15) Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN, gunung batuku dan penebusku.
KJV  Psalm 19:14 Let the words of my mouth, and the meditation of my heart, be acceptable in thy sight, O LORD, my strength, and my redeemer.
Lord, Tuhan itu adalah terjemahan dari  hw"hoy> Yehovah {yeh-ho-vaw'}
Daud menyebut Tuhan/Yehovah itu = Penebusku > kita tahu Penebusku itu menunjuk ke Yesus
Jadi tdk ada yg salah ketika di gereja sekarang nama YHWH tdk pernah disebut, karena YHWH menunjuk kpd Yesus
GBU all