Forum In-Christ.Net
Welcome, Guest. Please login or register.
November 30, 2024, 11:34:27 AM

Login with username, password and session length
Search:     Advanced search
Dear In-Christ.Netters, pengkategorian forum ICN mulai Juni 2015 telah dirombak. Beberapa board kini telah disatukan untuk meningkatkan efektivitas dan kenyamanan dalam menjelajahi dan berpartisipasi di forum ini.

Silakan berikan masukan/saran bagi kemajuan forum ini di http://www.in-christ.net/forum/index.php/board,3.0.html
2910 Posts in 832 Topics by 4096 Members
Latest Member: JeorgeSmith
* Home Help Search Login Register
+  Forum In-Christ.Net
|-+  Teologi
| |-+  Teologi (Moderators: ayub, amidya)
| | |-+  Permasalahan ayat Nehemiah 7:24 dalam bible
0 Members and 6 Guests are viewing this topic. « previous next »
Pages: [1] Go Down Print
Author Topic: Permasalahan ayat Nehemiah 7:24 dalam bible  (Read 5909 times)
erusi
Lahir baru
*

Karma: 1
Offline Offline

Posts: 43


View Profile
« on: August 21, 2011, 02:34:11 AM »

Lagi satu kita menemukan kesalahan yang amat kritikal dalam bible, yang mana kali ini kita menyentuh ayat Nehemiah 7:24.

Jika kita lihat dalam kitab Greek OT: Septuagint with Diacritics di link http://sepd.biblos.com/nehemiah/7.htm , maka kita menemukan bagi keseluruhan ayat Nememiah 7:24 itu, ianya tertulis " υἱοὶ αριφ ἑκατὸν δώδεκα " sahaja.
Jika kita lihat dalam kitab Hebrew bagi ayat yang sama itu di dalam link http://biblos.com/nehemiah/7-24.htm , maka kita akan dapat melihat ianya tertulis,

בְּנֵ֣י   - the children

חָרִ֔יף  - of Hariph

מֵאָ֖ה - an hundred

שְׁנֵ֥ים - both

עָשָֽׂר׃ - ten


yang menjelaskan bilangan anak-anak atau golongan Hariph. Dalam link yang sama, terdapatnya terjemahan oleh bible versi KJV iaitu " The children of Hariph an hundred and twelve ". Namun bukannya jumlah bilangan anak-anak atau golongan Hariph itu yang ingin saya persoalkan.

Kita lihat seterusnya,
Lihat dalam link http://apostolic.interlinearbible.org/nehemiah/7.htm

maka kita akan menemukan ayat Nehemiah 7:24 dalam tulisan Greek yang lebih panjang, yang mana tertulis,

υιοί Αρήβ εκατόν δεκαδύο υιοί Ασέν διακόσιοι εικοσιτρείς
sons of Hariph a hundred twelve sons of Asen two hundred twenty-three

yang mana ayat Nehemiah 7:24 itu mencatatkan bilangan anak atau golongan Hariph dan juga bilangan anak atau golongan Asen.  

Maka mari kita lakukan perbandingan antara kedua ayat kitab Greek tersebut.
υἱοὶ αριφ ἑκατὸν δώδεκα
υιοί Αρήβ εκατόν δεκαδύο υιοί Ασέν διακόσιοι εικοσιτρείς


Di sini kita menemukan terdapatnya tambahan ayat " υιοί Ασέν διακόσιοι εικοσιτρείς " di dalam ayat Nehemiah 7:24 itu iaitu bahagian yang menyebut jumlah bilangan golongan Asen. Justeru untuk kitab Greek, kita menemukan 2 versi bagi ayat Nehemiah 7:24 itu.

Jika kita lihat dalam link http://www.ellopos.net/elpenor/greek-texts/septuagint/chapter.asp?book=17&page=7 , iaitu yang memaparkan kitab Greek Old Testament (Septuagint), maka tertulis seperti di bawah iaitu,

υἱοὶ ᾿Αρὶφ ἑκατὸν δώδεκα· υἱοὶ ᾿Ασὲν διακόσιοι εἰκοσιτρεῖς·


tambahan ayat yang sama juga ditemui dalam Nehemiah 7:24 itu. Justeru yang mana satu sebenarnya ayat Nehemiah 7:24 itu? Adakah yang ada penambahan υἱοὶ ᾿Ασὲν διακόσιοι εἰκοσιτρεῖς· itu iaitu ayat yang memaklumkan jumlah golongan Asen ataupun tanpa penambahan tersebut? Ini menjelaskan lagi satu bukti bahawa antara manuskript bible itu sudah wujud ketidaksamaan.


Penambahan atau pengurangan tersebut melibatkan satu perbezaan yang besar yang menjelaskan ianya adalah satu pengubahan yang disengajakan.

Ada sebarang komentar dari kelompok kristian berkenaan masalah ini?
« Last Edit: August 21, 2011, 09:55:19 AM by erusi » Logged
tama
Hamba Tuhan
****

Karma: 0
Offline Offline

Posts: 346


View Profile
« Reply #1 on: September 06, 2011, 12:11:33 AM »

waduh, aku koq nggak ngerti ya dengan bahasa yunani ....

pingin bisa...
Logged
erusi
Lahir baru
*

Karma: 1
Offline Offline

Posts: 43


View Profile
« Reply #2 on: September 06, 2011, 06:22:23 AM »

@tama

Tiada paksaan untuk kamu memberi sebarang komentar yang kamu tidak fahami permasalahannya.
Logged
tama
Hamba Tuhan
****

Karma: 0
Offline Offline

Posts: 346


View Profile
« Reply #3 on: September 08, 2011, 10:05:21 PM »

Okay deh, maaf kalau komentarnya tidak relevan.

Hanya, ingin bisa belajar bahasa Yunani aja suatu saat ... itu aja. Gbu
Logged
erusi
Lahir baru
*

Karma: 1
Offline Offline

Posts: 43


View Profile
« Reply #4 on: September 09, 2011, 03:16:30 AM »

@tama

anyway, terima kasih tama, kerana kesudian kamu untuk membaca permasalahan bible yang saya tuliskan ini.

Ada org kristian lain yang ingin memberi sebarang komentar untuk menanggani masalah bible ini??
« Last Edit: September 10, 2011, 01:40:59 AM by erusi » Logged
bennylin
Lahir baru
*

Karma: 0
Offline Offline

Gender: Male
Posts: 44


Gen-Y


View Profile WWW
« Reply #5 on: October 17, 2011, 08:01:52 AM »

...

Penambahan atau pengurangan tersebut melibatkan satu perbezaan yang besar yang menjelaskan ianya adalah satu pengubahan yang disengajakan.

Ada sebarang komentar dari kelompok kristian berkenaan masalah ini?

Sama sekali tidak. Tidak ada penambahan atau pengurangan di "bible kristian" seperti yang telah Anda tuduhkan di atas sepanjang 2.000 tahun sejarah Alkitab seperti yang sudah dibuktikan oleh penemuan Gulungan Laut Mati. Tidak demikian halnya dengan Al-Kitab Muslim yang tidak dapat dibuktikan karena dimusnahkannya semua salinan terdahulu oleh Utsman bin Affan (baca di sini). Anda dapat yakin bahwa kami, orang kristian sudah mengetahui hal tersebut jauh-jauh hari, tidak usah Anda beritahu lagi. Para penerjemah Alkitab pun mengetahui hal tersebut, namun hingga sekarang kami tetap mencetak hal yang sama di Alkitab kami dan tidak berusaha "mengoreksinya".

Dan "perbedaan-perbedaan" itu pun sudah dibahas dan dijelaskan oleh puluhan bahkan ratusan sarjana sehingga tidak perlu lagi diuraikan di sini (salah satunya: coba buka situs ini - Ctrl-F "Nehemiah 7"). Betul! Orang kristian sudah membuat daftarnya, yang bahkan jauh lebih lengkap dari daftar yang Anda punya (Ezra 2:6, 8, 12, 15, 19, 28, Nehemia 7:11, 13, 17, 20, 22, 32), jadi tidak perlu susah payah membuat belasan topik serupa di forum ini ya...

Jika memang benar demikian, mengapa orang kristian membiarkan "inkonsistensi" semacam itu di kitab sucinya? Coba Anda pikirkan dahulu sebelum saya beritahukan jawabannya.

Omong-omong, Anda dari kelompok mana dulu? Smiley Sebenarnya saya kagum dengan Anda -- yang saya asumsikan bukan kristian karena gaya serangan Anda --, Anda yang bukan kristian saja rela bersusah payah "membantu" mengecek "kesalahan-kesalahan" dalam bible (walaupun seperti yang sudah saya sebutkan di atas, sebenarnya Anda tidak perlu susah payah melakukannya karena sudah dilakukan banyak ahli-ahli teologi dan ahli-ahli sejarah yang, jujur saja, pasti lebih kompeten daripada saya maupun Anda), sementara orang-orang kristian yang Anda serang, malah seringkali malas menyelidiki kitab suci mereka.

Pastinya Anda tidak mendapat keuntungan apa-apa baik dari orang-orang yang membantah Anda maupun (kalaupun ada) percaya kepada tuduhan Anda, karena dalam postingan-postingan Anda, Anda tidak memberikan alternatif apa-apa kepada orang kristian -- entah itu pindah ke agama B, agama H, agama M, agama XYZ, atau menjadi atheis -- untuk mendapat kasih karunia dan keselamatan dari Allah. Anda susah-payah mempelajari terjemahan-terjemahan Alkitab, atau yang Anda sebut sebagai "bible kristian" (kita tidak pernah menyebutnya demikian, tapi kami tetap menghormati Anda walaupun Anda punya aturan main sendiri), sementara tenaga Anda sejatinya dapat Anda pakai untuk mempelajari terjemahan-terjemahan kitab suci Anda sendiri, yang belum tentu bebas dari inkonsistensi-inkonsistensi. Benar-benar orang kristian beruntung punya orang non-kristian seperti Anda.

Tahukah mengapa selama berabad-abad semua orang yang membenci kekristenan di dunia ini berusaha dengan cara apa pun, bahkan dengan tindakan-tindakan tidak terpuji, untuk menghancurkan dasar dari kekristenan, yaitu Alkitab? Lucunya, jawaban pertanyaan saya ada dalam pertanyaan itu sendiri: karena selama berabad-abad tidak ada yang sanggup melakukannya, oleh sebab itu mereka pun terus mencoba, mengulang-ulang serangan-serangan yang lama, sambil (kadang-kadang) menciptakan serangan baru. Apa hasilnya? Semakin banyak orang yang mengagumi dan mengakui bahwa Alkitab adalah satu-satunya kitab suci yang tahan uji terhadap berbagai ujian yang tersulit di dunia yang tidak pernah dilakukan sebelumnya atau sesudahnya terhadap buku-buku yang lain di dunia.

Tahukah Anda bahwa apabila ujian yang sama yang dilakukan oleh para pengkritik kekristenan dilakukan kepada tokoh-tokoh sejarah masa silam, bahkan kepada tokoh-tokoh agama yang lain, maka tidak ada satu pun sejarah dunia kuno yang dapat kita percayai lagi? Mengapa? Karena dibanding dengan dokumen kuno yang lain yang sezaman atau yang lebih tua, jumlah dokumen-dokumen salinan Alkitab adalah yang terbanyak, Lebih dari 5.000 manuskrip salinan dalam bahasa Yunani telah ditemukan, dan jika dihitung dalam bahasa-bahasa lain, jumlah tersebut menjadi 24.000 (!), semuanya berasal dari abad kedua hingga abad keempat, sehingga bisa dibandingkan kesalahan-kesalahan penyalinan hingga sekecil-kecilnya. (lebih lanjut, silakan baca http://einjil.com/kolom.html).

Tetapi saya masih beranggapan bahwa orang-orang kristian tidaklah sebodoh yang Anda kira, yang mau begitu saja melepaskan keselamatan yang telah mereka terima hanya karena mereka terlalu membaca secara literal genealogi Isa Al-Masih atau karena mereka tidak yakin [http://www.in-christ.net/forum/index.php/topic,389.0.html]berapakah jumlah orang Bethlehem dan Netophah[/url] atau terhadap hal-hal trivial lainnya yang Anda tuduhkan di halaman-halaman yang lain. Tidak. Sama sekali tidak. Buktinya forum ini terbuka bagi siapa saja, termasuk Anda yang terang-terangan melakukan serangan terhadap kepercayaan kami, karena kami yakin teguh akan iman kami yang sejati.

Apa itu iman yang sejati, yang dipercayai oleh orang kristian? Iman yang sejati adalah iman kepada Isa Al-Masih, yaitu Sang Juru Selamat, yang telah mati di atas kayu salib, menjadi cemoohan dan hinaan bagi banyak orang. Mengapa Isa rela melakukan hal itu? Karena kasih-Nya kepada kita umat manusia yang berdosa, Anda dan saya. Ia mati di atas kayu salib, sebuah hukuman yang paling kejam, paling hina, dan paling terkutuk pada budaya masa itu, tapi kisahnya tidak berakhir di sana; Ia bangkit dari kematian pada hari yang ketiga, menampakkan diri kepada ratusan orang, dan ratusan orang tersebut bersaksi akan hal tersebut yang dapat kita baca sekarang dalam buku yang dinamakan Alkitab, dan kemudian naik ke surga.

Oleh karena itu apabila kita setuju bahwa: 1) Injil Matius, Markus, Lukas, Yohanes benar-benar ditulis oleh murid-murid Isa Al-Masih dan 2) Isi keempat Injil sudah dibuktikan oleh ahli sejarah dan ada bukti-bukti manuskripnya bahwa ia tidak ditambah-tambahi selama 2.000 tahun penyalinannya, dan 3) Injil (Kabar Baik) tersebut telah dibaca dan dipercayai oleh beratus-ratus juta orang dan mereka mengalami perubahan di dalam hidup mereka, ... maukah Anda membuka hati Anda dan membaca kisah tentang nabi Isa a.s di dalam keempat kitab tersebut? Apabila Anda pernah membacanya sebelum ini, tapi dengan prasangka-prasangka buruk di dalam hati Anda, saya undang Anda sekali lagi membacanya, tapi dengan membuang jauh-jauh semua prasangka, dan mengundang supaya Allah sumber segala kebenaran yang Anda percayai itu memberitahukan Anda tentang jalan kebenaran yang sejati.

<small>Catatan: Anda dapat membaca versi Today's Malay Version atau versi-versi lainnya secara online di sini: http://alkitab.mobi/tmv/Yoh/1/</small>

Wahai erusi, saya di sini mencoba menanggapi postingan Anda bukan hanya sekadar untuk memuaskan ego intelektual Anda maupun untuk kepentingan pengguna yang lain; saya ingin agar Anda pun boleh merasakan kasih-Nya dan boleh memperoleh hadiah keselamatan tersebut. Mari, lupakan usaha Anda untuk mencari-cari kesalahan Alkitab dan berfokuslah kepada pertanyaan yang terpenting.

Apakah Anda percaya bahwa ada kehidupan setelah kematian? Apakah Anda percaya bahwa sebagian orang -- yang menurut ukuran dunia -- jahat, akan berakhir di neraka, dan sebagian orang lainnya -- yang menurut ukuran tertentu layak tidak masuk neraka -- akan masuk surga? Apakah Anda sudah yakin bahwa jika hari ini Anda meninggal, Anda akan menuju surga?

Apakah Anda merasa di dunia ini Anda adalah orang yang baik, yang banyak berbuat kebajikan, menjalankan kewajiban agama Anda, dan oleh karenanya layak masuk surga? Wahai erusi, ketahuilah bahwa kita semua adalah orang berdosa, sebab sekaliannya kita sudah berbuat dosa, dan tiada kita sampai kepada kemuliaan Allah; maka kita pun dibenarkan cuma-cuma sebab anugerahnya oleh tebusan yang dalam 'Isa al-Masih. Sebab di luar Isa Al-Masih tidak ada keselamatan. Hanya melalui Dialah kita dapat sampai ke surga, tidak ada jalan lain. Maukah Anda percaya kepada Isa Al-Masih yang telah menebus dosa Anda? Lembutkanlah hati Anda. Jika Anda berkenan menerimanya, lakukanlah itu di dalam hati Anda, kemudian carilah persekutuan dengan orang-orang seiman untuk saling bersekutu dan bertumbuh, dan jangan berbuat dosa lagi.
Logged

Saya sungguh sangat sebel sekali sama sapi situ sebab sapi situ sungguh sangat suka sekali senyum-senyum sendiri sama sapi saya.
erusi
Lahir baru
*

Karma: 1
Offline Offline

Posts: 43


View Profile
« Reply #6 on: October 29, 2011, 10:19:21 AM »

@bennylin

Saya maklumkan terlebih dahulu bahawa saya adalah seorang Islam. Terima kasih kerana kesudian kamu untuk mengetahui apakah kepercayaan saya.

Kita terus kepada apa yang diperbincangkan. Kelihatannya kamu tidak menjawab pertanyaan saya. Apa yang kamu katakan adalah pendirian kamu bahawa bible kristian itu tidak mengalami sebarang pengubahan. Then jika tiada pengubahan, maka kenapa terjadinya permasalahan ayat dalam bible seperti yang telah saya kemukakan itu? Jika tiada pengubahan, then kenapa catatan manuskript Hebrew untuk ayat Nehemiah 7:24 tidak sama dengan manuskript Greek untuk ayat yang sama? Malah sesama manuskript Greek itu sendiri juga didapati tidak saling sama untuk ayat berkenaan. Kenapa??

Bagi saya, tiada apa yang harus dibanggakan jika kamu rasakan semakin ramai orang yang mengakui bahawa bible kristian itu adalah satu-satunya kitab suci yang tahan uji jika kelompok kristian itu sendiri tidak mampu untuk menafikan atau menepis bukti atau hujah atau tuduhan daripada pihak lain apabila pihak lain berkenaan mengemukakan sesuatu permasalahan yang berkaitan dengan bible kristian itu sendiri. Ini kerana apabila kamu tidak mampu menafikan atau menidakkan permasalahan berkenaan bible itu yang dikemukakan oleh pihak lain, then itu menjelaskan hakikat sebenarnya adalah bible kristian itu tidak pernah ada sifat tahan diuji. Cumanya hanya kelompok yang mengakuinya itu merasakan sedemikian iaitu tahan diuji, tetapi bukan membuktikan ianya tahan diuji.

Seterusnya manuskript bible yang banyak jumlahnya itu, ianya tidak sesekali menjanjikan bible kristian itu masih benar dan masih menyamai autographnya yang asal jika telah terbukti dan didapati bahawa antara manuskript-manuskript itu juga sudah saling berbeza dan tidak 100% sama. Contohnya ayat Nehemiah 7:24 ini. Then apa yang dibanggakan dengan jumlah yang banyak itu jika bukti perbezaan antaranya tidak mampu dinafikan oleh kamu??

Justeru mari kita mendiskusikan kembali kepada permasalahan ayat Nehemiah 7:24 itu. Saya melihat tiada gunanya kamu membuat kenyataan bahawa bible kristian itu sebagai benar, tahan diuji atau seperti apapun, jika permasalahan berkaitannya tidak dapat diurusi. Kerana itu hanya akan memperlihatkan bahawa kamu hanya mampu memberikan pernyataan tetapi tidak mampu membuktikan pernyataan kamu itu. Sudah tentu kamu tidak mahu kelompok kristian dianggap sedemikian bukan?

Justeru silalah berusaha untuk mencari penjelasan di atas permasalahan yang saya kemukakan ini.
Logged
Newman
Lahir baru
*

Karma: 0
Offline Offline

Posts: 25



View Profile
« Reply #7 on: August 09, 2012, 12:24:07 AM »

Quote
Ini menjelaskan lagi satu bukti bahawa antara manuskript bible itu sudah wujud ketidaksamaan.
Hal ini juga sudah sangat sering ditanyakan dan sudah terjawab, pertanyaan ini mungkin detailnya beda tapi intinya tetap sama. Yaitu antar manuskrip kadang ada perbedaan kecil (yg tidak mendasar), dengan alasan/jawaban selengkapnya;

Kami, umat Kristiani dengan senang hati mengakui, bahwa ada "ketidak sempurnaan" dalam penyalinan ulang terhadap PL dan PB. Tetapi hal seperti itu memang diluar kemampuan manusia manapun untuk dihindari, karena menyalin ulang halaman demi halaman dengan tangan secara manual akan menghasilkan kesalahan manusiawi, baik untuk buku suci maupun sekuler. Apalagi kalau naskahnya yang akan disalin itu sudah buram ditelah usia dan cara penyimpanan yang tidak bisa sempurna. Namun, kita tahu bahwa naskah aslinya (yang disebut autograph, yaitu yang diinspirasikan langsung oleh Tuhan kepada penulis Alkitab) tidak akan memiliki kesalahan sedikitpun juga . Tetapi berhubung dokumen-dokumen yang asli telah ditulis pada masa yang amat lampau, maka dokumen tersebut tidak dapat lagi ditampilkan.

Note; jawaban diambil dari satu forum yg menyediakan sub forum utk pertanyaan2 semacam ini, menurut saya Erusi lebih tepat hang out disana.

Quote
Penambahan atau pengurangan tersebut melibatkan satu perbezaan yang besar yang menjelaskan ianya adalah satu pengubahan yang disengajakan.
1. pengubahan yg disengaja tentunya akan mengubah hal2 yg mendasar, dan bukan hal2 kecil seperti angka2.
2. menggaris bawahi jawaban dari Bennylin, kami mempertahanan puluhan ribu manuskript dg tujuan mencari kebenaran dg jujur. Mengingat ada perbedaan2 kecil antar manuskript tentunya ini memiliki "efek samping" yaitu anda menemukan permasalahan2 yg membuat anda jadi serepot sekarang, maaf. 
Hal ini akan berbeda kalau misalnya kami memusnahkan sebagian besar manuskript dan menyisakan sedikit saja (yg paling kami sukai atau yg tidak ada perbedaan, misalnya), tentunya anda tidak akan menemukan permasalahan. Tapi dg berbuat itu maka kami menjadi tidak jujur dan jelas itu berarti kami menutupi sesuatu dengan sengaja.

Quote
Cumanya hanya kelompok yang mengakuinya itu merasakan sedemikian iaitu tahan diuji, tetapi bukan membuktikan ianya tahan diuji.
Tidak satupun kitab yg mengalami ujian sehebat Bible, selama ribuan tahun banyak yg ingin memusnahkan, menghalangi tersebarnya Bible, dan juga banyaknya kritik.
Dan lihatlah hasil uji nya, Bible adalah kitab yg paling banyak dicetak di dunia ini, tersebar di seluruh dunia, diterjemahkan dalam bahasa2 yg berbeda. Adakah kitab yg lebih tahan uji dari Bible? Saya bantu jawab; tidak ada.

Logged
Pages: [1] Go Up Print 
« previous next »
Jump to:  

Powered by MySQL Powered by PHP Powered by SMF 1.1.8 | SMF © 2006-2008, Simple Machines LLC Valid XHTML 1.0! Valid CSS!
Page created in 0.044 seconds with 17 queries.