Lebih akrab dengan teman kerja yang beda agama

[Riby Katine]

Syalom...

Saya ingin sharing dan minta pendapat anda semua. saya seorang karyawan di salah satu perusahaan swasta. di kantor bagian admin tempat saya bekerja ini semuanya cewek. dan kami ada 7 orang. 4 diantaranya agama kristen, termasuk saya.sedangkan 3 orang lain beragama islam.

tapi sejak saya bekerja di sini yaitu sekitar 4 tahun lalu, saya memang sudah lebih akrab dengan teman kerja saya yg beragama islam. karena bisa dibilang, kami selalu cocok dalam hal berbicara, berdiskusi dan mereka juga lebih nyambung dan pekerjaannya juga bagus, ulet, teliti, dan kami juga sering saling membantu satu sama lain. kami juga sering keluar makan sama-sama, berbelanja, curhat2an, pokoknya kami sudah sangat akrab dan seperti saudara.

tapi sementara, jika dgn rekan2 kerjaku yang beragama kristen, saya malah kurang cocok, karena mereka sangat menyebalkan pada saat bekerja, lamban, tidak kooperatif, cuma bisa cari muka ke bos, munafik, suka membanggakan dirinya sendiri, jadi saya sendiri malas bergaul dengan mereka. bahkan untuk menegur mereka saja saya malas. apalagi teman-temanku yang muslim ini juga tidak suka dengan gaya mereka, jadinya aku pun terikut teman2ku yang muslim untuk ngomongin mereka dibelakang, gosipin mereka, dan kalau ada salah satu temenku yang muslim diperlakukan tidak enak oleh mereka, temanku yang muslim ini akan ngadu padaku, dan aku pun jadinya membela temanku yang muslim ini karena aku pikir emang temanku yang muslim ini yang benar.

padahal saya pernah membaca ayat dalam Alkitab = Gal 6 : 10 =”Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.”

melalui ayat itu, saya terhenyak. dan saya merasa diri saya selama ini tidak baik dan berdosa. masa dengan orang lain yang beragama lain saja aq bisa akrab, tapi dengan yang satu iman malah bermusuhan dan tidak enakan di kantor..

sebenarnya aku tidak membenci mereka, tapi entah mengapa untuk menjadikan mereka teman yang cocok apalagi sahabatku, seperti teman2ku yang beragama muslim, rasanya sangat sulit, karena aku lihat tingkah laku mereka sehari2 dan pekerjaan mereka juga, padahal mereka orang kristen yang aktif digereja, tapi mengapa dalam pekerjaan, mereka kok jadi menyebalkan seperti itu?

satu lagi, tujuanku juga agar teman2ku yang muslim ini tidak mencap kalau semua orang kristen seperti mereka. aku juga mau memperlihatkan kalau orang kristen itu adalah pengikut kristus yang penuh kasih utk sesama manusia.tapi aku berpikir lagi, kok kayaknya aku malah jadi “bos” atau penggerak bagi teman2ku yang muslim untuk memerangi rekan2ku yang kristen.

jadi sekarang, aku bingung juga jadinya. apakah tindakan aku dan sikapku ini salah selama ini? mohon advisenya. thanks GBU

[setya]

Dear Riby,

Permasalahan yang Riby alami juga dialami oleh beberapa orang. Kebanyakan orang Kristen lebih suka bergaul dengan teman2 yang berlainan agama karena justru merasa nyaman dan mereka tidak munafik. Akan tetapi, menurut saya, ketika kita meragukan dan merendahkan teman2 yang Kristen, bukanlah pilihan yang tepat. Alangkah baiknya jika kita tahu kalau teman seiman kita melakukan hal yang tidak benar, kita justru memberi masukan atau mengingatkan agar mereka berubah. Bukan untuk mendapat nama tapi belajar menjadi pelaku firman.

Menjadi "bos penggerak" untuk memerangi orang lain adalah sesuatu yang tidak baik dan seharusnya tidak dilakukan. Jika kita berbuat demikian, kita sama saja dengan dunia kan? Saya justru mendorong Anda untuk tampil beda. Anda bisa menjadi pembawa damai dan teladan yang baik bagi teman2 seiman ataupun yang tidak seiman.

Tentang perbuatan teman2 seiman yang menjengkelkan, tidak perlu disimpan. Jika bisa dinasihati untuk berubah, ya cobalah untuk menasihati. Jika mereka tidak mau, biarkan saja, jangan membalas kejahatan dengan kejahatan. Saya yakin menegor orang di bawah empat mata jauh lebih baik ketimbang membicarakan keburukan orang lain.

[tama]

Hai Riby, salam kenal 

Memang lebih menyenangkan kalau mendapat teman yang "nyambung", bisa diajak berbagi, dll., tapi perlu disadari pula bahwa ketika kita berada di lingkungkan tertentu... pasti Tuhan punya tujuan. Kalau saat ini Riby merasa kurang cocok dengan teman-teman yang beragama Kristen (apalagi sudah tahu alasan ketidakcocokan), nah bawa hal ini dalam doa dan perlu direnungkan. Jangan malah menjauhi, tapi justru dekatilah dan ajaklah share... jangan hal-hal yang serius, tapi bisa diawali dengan hal-hal sederhana, misalnya pekerjaan --> "Kemarin koq kamu lama banget sih ngerjain tugas xxxxx. Lebih cepetan lagi donk! Yang semangat ya!" (misalnya begitu)

Sebagai orang Kristen (pengikut Kristus), ketika kita mengetahui ada saudara seiman kita yang sikap/perkataannya tidak sesuai dengan FT, ya kita harus berani menasihati dan menegur... jangan digosipin. Lebih baik menegur/menasihati saudara seiman supaya hidup benar (meski hubungan bisa menjadi lebih renggang) .... daripada menggosipkannya tanpa memberitahukan kebenaran. Jika kita sudah menegur/menasihati dan teman seiman kita malah menjauh, jangan khawatir.... Roh Kudus yang akan berkarya di dalam hatinya. Yang penting kita sudah melakukan apa yang menjadi bagian kita. Suatu saat mereka akan datang kembali dengan hidup mereka yang baru. Jadilah terang di mana pun kamu berada! Doakan terus teman-temanmu yang seiman karena itu lebih penting!

Itu saja deh dari aku.....