Before the day
Before the light
Before the world revolved around the sun
God on high
Stepped down into time
And wrote the story of His love for everyone
He has filled our hearts with wonder
So that we always remember
You and I were made to worship
You and I are called to love
You and I are forgiven and free
When you and I embrace surrender
When you and I choose to believe
Then you and I will see who we were meant to be
All we are
And all we have
Is all a gift from God that we receive
Brought to life
We open up our eyes
To see the majesty and glory of the King
He has filled our hearts with wonder
So that we always remember
Even the rocks cry out
Even the heavens shout
At the sound of His Holy name
So let every voice sing out
Let every knee bow down
He is worthy of all our praise
(made to worship, Chris
Tomlin – “see the morning” album )
Lagu ini datang tepat disaat
hatiku dipenuhi oleh meluapnya rasa cinta bercampur kekaguman akan Cinta, anugerahNya
dan belas kasihanNya yg selalu melimpah dalam segala keadaan….seakan ketika aku
melipatkan kedua kakiku dan melipat tanganku seraya berdoa, tak sanggup aku
berdiri untuk berhenti memujanya oleh karena KasihNYA.
and …yes…Chris Tomlin is one
of my favorite Christian contemporer music artis, His all music albums are
fantastic since the beginning
While I was listening the lyric,
again the predestination theme sounds in his lyric strucked me. It reflects HIS
love and the highest authority, indeed God deserves our praise forever and
ever.
Tak Ada satu halpun di dunia
ini yg terjadi secara kebetulan. Allah berada di balik segala sesuatu. IA
memutuskan dan menyebabkan semua peristiwa yg terjadi.
(Ef 1: 11 )…in HIM, we were
also chosen, having been predestined according to the plan of him who works out
everything in conformity with the purpose of his will …
apakah pemilihan Allah adil
?...jangan pernah berkata atau berpikir bahwa Allah tidak adil, DIA adalah
Allah yang kudus dan suci, dan tak pernah tidak adil walau sekejappun.
KeputusanNYA absolute mutlak tanpa tergantung dari apapun dan siapapun.
siapakah yg layak berdiri di
hadapan Allah dan menyatakan bahwa ia pernah melakukan satu kebaikan yang benar
benar baik menurut pengertian terdalam dari kata tersebut ? ….efesus 2:
dikatakan bahwa kita semua telah mati dalam dosa dan pelanggaran kita….dan
tentu saja tak ada seorangpun yg berbuat baik…seorang pun tidak ( Roma 3 ) …jikalau
pemilihan didasarkan atas perbuatan baik maka tak ada seorangpun yg
diselamatkan…..ohhhh celakalah aku
manusia yg najis bibir, najis pikiran dan najis perbuatan…. indeed we need Your
Love, mercy and Grace …Father in Christ Jesus
Siapakah yg bisa menasehati
Allah akan pilihanNYA ???? dikatakan Isaiah
55:8-9 “for my thoughts are not your thoughts, neither are your ways my
ways..declared the Lord. As the Heavens are higher than the earth so are my
ways higher than your ways and my thoughts than your thoughts “
Dan ketika aku mengingat Yoh
15:16 , Jesus Said : “you did not choose me, but I choose you ….”, …….semakin
aku tak bisa mengangkat lututku ….who am i so that HE is mindful of me….who am
i ?.....kita mengasihi Allah karena Allah lebih dulu mengasihi kita…kasih Allah
mendahului kasih manusia…….lalu teringat aku akan dialogue antara Allah dan
ayub , “di manakah engkau , ketika Aku
meletakkan dasar bumi ceritakanlah , kalau engkau mempunyai pengertian !”
kemudian Allah melanjutkan dengan menyindir “bukankah engkau mengetahuinya ?
“…untuk menunjukkan betapa kecilnya ayub, Allah melanjutkan dengan pertanyaan
“pernahkah dalam hidupmu engkau menyuruh datang dini hari atau fajar kau
tunjukkan tempatnya ?”….(ayub 38)…..
Ohhhh betap kecilnnya manusia ini untuk menasehati
Allah bahkan tak jarang kita berani
menuduh Allah tidak ikut campur tangan ketika dosa menyerang manusia…
Ohhhhh celakalah aku manusia
kecil ini yang najis bibir, najis pikiran dan najis perbuatan…..indeed we need
Your Love, mercy and Grace …Father in Christ Jesus.
Dalam predestinasi setiap
orang memperoleh apa yang diinginkannya,
untuk unbeliever mungkin terdapat pertanyaan sebagai berikut : “apakah
yang anda inginkan ? apakah anda
menyesali dosa dosa anda ? apakah anda
percaya Kristus adalah juruselamat Anda ? apakah anda mengasihi Allah ?, jika
jawabannya adalah “Ya” terhadap semua pertanyaan ini, maka kita seharusnya tahu
bahwa kita sudah menjadi orang Kristen…dan kitalah orang yg terpilih….
Dan jika jawabannya “Tidak”
maka kenapa harus mengeluh soal predestinasi ??
Yg terindah dari ini semua
dan menjadi assurance kita yang percaya adalah : (John
and whoever comes to me I will never drive away. For I have come down from
heaven not to do my will but to do the will of him who sent me. And this is the
will of him who sent me, that I shall lose none of all that he has given me,
but raise them up at the last day “.
Ketika faham “Total
depravity “ sudah dipercayai dan meskipun “faith” adalah suatu anugerah semata
yg dihasilkan oleh karya Roh Kudus, tetapi manusia mempunyai kewajiban untuk
menaati perintah Allah yang menyatakan bahwa ia harus percaya.
Rasul Paulus dalam berbagai
uraian agungnya berusaha mengaitkan dual elemen antara kedaulatan Allah dan
tanggung jawab manusia.
Coba simak tulisan Paulus di
kolose 3:12 “ therefore, as God’s chosen people, Holy and dearly loved, clothe
yourselves with compassion, kindness, humility, gentleness and patience “….
Coba simak paralelisme
anatara affirmative sentence “God’s chosen people” dengan klausa action
response sesudahnya…seperti pola pikirnya adalah : karena kita telah dipilih
untuk menjadi baik dan kudus, maka kita harus hidup sesuai dengan yang
diharapkan.
Indeed as the God’s chosen
people by HIS love, mercy and grace we can sing :
You and I were made to
worship
You and I are called to love
You and I are forgiven and free
When you and I embrace surrender
When you and I choose to believe
Then you and I will see who we were meant to be
Even the rocks cry out
Even the heavens shout
At the sound of His Holy name
So let every voice sing out
Let every knee bow down
He is worthy of all our praise
Setiap lagu ini diputar
selalu terekam dalam jiwa dan benakku bahwa siapakah aku orang yg berdosa ini yg
layak menerima anugerah yg begitu besar , dapatkah lutut yang tertekuk seraya
berdoa ini mengatakan cukup untuk tidak mengatakan “He is worthy of all our
praise “….
It’s so that all of us
really deeply understand that all of us, HIS creation, were made to worship
HIM….worship can be explained more to having deeply relationship and walk day
by day with HIM, so that we will be always in His amazing great Love, and His
strength, and His wisdom…
and indeed, Father in Christ
Jesus is worthy of all our praise, not because who we are ..but because who HE is…not
because our good deed and what we did…but just because what HE has done for our
eternal life…as HE really loves us as HIS beloved children and creation
never enough to sing that HE
is worthy of all our praise….never enough.
Love, grace and peace to you
in Jesus Christ, our GOD
rud