gbiasemarang's blog

Limited Atonement (Bag. 2-End)

Limited Atonement (Bag. 2 - End)

Argument Alkitab Kalvinis Berkenaan Dengan Limited Atonement

Rasionalisasi
dari total depravity dan unconditional election Kalvinis merujuk kepada
limited atonement, yang mengarah kepada kesimpulan bahwa Kristus mati
untuk sebagian manusia.
Untuk menyokong argumennya, Kalvinis akan mencomot ayat-ayat untuk memaksakan pemahaman mereka, contohnya:
- Matius 1:21 “menyelamatkan umatNya
- Mat 20:28 “banyak orang ... selengkapnya »

Limited Atonement

Limited Atonement (Bag. 1)

Limited Atonement atau sering dikenal dengan penebusan
terbatas adalah pemahaman Kalvinis yang percaya bahwa Yesus Kristus
tidak menanggung semua dosa manusia karena sifat penebusan itu terbatas
hanya untuk orang-orang pilihan
. Mengapa? Karena ini adalah
konsekuensi dari teori Total Depravity dan Unconditional Electionnya
Kalvinis. Manusia yang total hancur, tidak bisa merespon dan tidak bisa
percaya, maka dalam penyelamatan manusia, Allah harus memilih manusia
tanpa melihat kondisinya (unconditional election) dan ternyata Allah
hanya memilih sebagian dari manusia yang total inability itu sesuai
dengan kehendakNya, yang mana Ia suka Ia pilih dan sebaliknya yang
tidak disukaiNya dibiarkan masuk neraka. Akhirnya muncullah teori
penebusan yang terbatas, yakni penebusan hanya untuk orang pilihan saja.  ... selengkapnya »

UNCONDITIONAL ELECTION (BAG. 5-END)

UNCONDITIONAL ELECTION (BAG. 5-END)

Ayat-ayat Kalvinis yang berhubungan dengan Unconditional Election:

1. "Umat Allah" Kis 18:9-10

Argumen Kalvinis mengatakan bahwa Paulus menginjil di situ karena ada orang-orang pilihan di kota itu, jadi tinggal dikotbahin saja. Apakah benar demikian? Dikatakan bahwa mereka sudah menjadi umat Allah sebelum Paulus memberitakan Injil. Selain itu, jikalau mereka sudah pasti masuk Surga, bagaimana kalau Paulus tidak datang ke sana untuk memberitakan Injil? Jika kita pelajari dengan saksama, kata “umatKu”di sini bukan menunjuk kepada orang-orang yang belum percaya tetapi mengacu kepada orang-orang yang sudah diselamatkan, sebab di sana ada Akwila, Titius, Yustus, Krispus dan keluarga dan yang lainnya.

2. “Domba-domba Allah” Yoh 10:14-16,26

UNCONDITIONAL ELECTION (BAG. 4)

Unconditional Election (Bag. 4)

Ayat-ayat yang Berhubungan Dengan Election dan Reprobation

Roma 9:10-16
Argumen
Kalvinis: Lihat dalam perikop ini Allah mengasihi Yakub dan membenci
Esau sebelum mereka lahir. Allah sudah menetapkan Yakub untuk selamat
dan Esau untuk kebinasaan sejak dalam kekekalan. Karena Allah
menetapkan Yakub selamat, maka secara otomatis Esau ditolak atau tidak
dipilih oleh Allah.  ... selengkapnya »

UNCONDITIONAL ELECTION (BAG. 3)

Untuk update silahkan klik di sini atau kunjungi http://www.gbiasemarang.blogspot.com

Sembilan
hal yang menyatakan bahwa Allah tidak menetapkan segala sesuatu, dimana
hal ini sangat bertentangan dengan konsep Kalvinis yang menyatakan
bahwa Allah dalam kedaulatanNya telah menetapkan segala sesuatu.

 ... selengkapnya »

UNCONDITIONAL ELECTION (BAG. 2)

Kedaulatan Allah

Ini
adalah konsep Alkitab, karena memang Allah itu berdaulat penuh atas
apapun. Kedaulatan Allah juga harus dilihat dari sudut pandang Alkitab
karena konsep kedaulatan Kalvinis berbeda dengan konsep Alkitab dan
nalar logis manusia. Kalvinis terlalu menekankan kedaulatan tanpa
melihat sifat Allah yang lain (Mahakasih, Mahaadil, Mahabenar dan
Mahakudus). Bahkan di dalam Alkitab Kekudusan Allah dan Kasih Allah
lebih ditekankan daripada Kedaulatan Allah. Kalvinis sering memakai
analogi kedaulatan seorang raja yang berkuasa atas negaranya sendiri
secara otoriter seperti Saddam Husein atau Hitler. Tetapi harus
diingat, bahwa Saddam dan Hitler memakai kedaulatannya untuk hal-hal
yang jahat.

UNCONDITIONAL ELECTION

Untuk update artikel silahkan klik di sini atau kunjungi http://www.gbiasemarang.blogspot.com

Hampir semua Kalvinis bergantung kepada point ini. Unconditional Election dibangun atas dasar Total Depravity. Ini merupakan konsekuensi dari kebobrokan total yang dipercayai oleh Kalvinis. Bila manusia tidak bisa merespon, tidak bisa percaya dan tidak bisa melakukan yang baik dan benar, maka tidak ada cara lain yang Allah pakai selain memilih siapa yang Ia suka tanpa melihat kondisinya. Inilah pengertian dari unconditional election. Allah memilih orang untuk masuk Surga tanpa melihat kondisi atau tanpa kondisi. Apakah orang itu jahat, salah dan tidak mengenal kebenaran tidak menjadi patokan bagi Allah asalkan Allah sudah pilih, maka ia pasti masuk Surga.  ... selengkapnya »

TOTAL DEPRAVITY (BAG.2)

(Artikel ini sempat diposting, tapi saya tidak menemukannya lagi, sehingga saya posting ulang!) Untuk mengetahui atau mengupdate topik mengenai kalvinisme, anda dipersilahkan klik di sini

TOTAL DEPRAVITY (3-END)

Dapatkah Kalvinisme mengatakan, bahwa mereka adalah kelompok yang menjunjung Allah dan merendahkan manusia dengan konsep:

• Manusia tidak bebas berbuat baik
• Manusia tidak bebas percaya kepada Allah
• Manusia tidak bisa merespon kepada Allah

Bukankah konsekuensi dari konsep ini, bahwa Allah adalah Pribadi yang sangat bodoh:

1. Memberi perintah untuk memenuhi bumi ini kepada mayat.
2.
Memerintahkan manusia untuk percaya, tetapi jelas-jelas manusia itu
tidak bisa percaya karena mati secara rohani, tidak bisa merespon
dantidak bisa percaya.

TOTAL DEPRAVITY (BAG.2)

Pandangan Kalvinis lainnya:

1. Kehendak manusia tidak ada hubungannya dengan keselamatan.

Yoh
1:12-13 "Tetapi semua orang yang menerimaNya diberiNya kuasa supaya
menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam namaNya;
orang-orang yang tidak diperanakkan bukan dari darah dan daging, bukan
pula secara jasmani oleh keinginan laki-laki, melainkan dari Allah."

Syndicate content