Strategi Setan

Strategi Setan
oleh Warren W. Wiersbe
disarikan oleh Deny S Pamudji

Ada 4 (empat) sifat dasar setan, yakni penipu (Yoh 8:44), perusak (1 Ptr 5:8), penguasa (Yoh 12:31; 1 Yoh 5:19) dan pendakwa (Why 12:10).

Sebagai penipu, setan menyerang pikiran. Senjatanya ialah dusta. Dengan dustanya, setan membuat kita meragukan Firman Allah. Setan melakukannya dengan mengurangi atau menambah Firman dan bahkan mengubah Firman itu. Untuk itulah kita perlu mengenal Firman Allah dengan baik (Yoh 16:13-15), menghafalkannya (Mzm 40:9), merenungkannya (Yos 1:8), dan bahkan melakukannya ( Luk 8:21)

Sebagai perusak, setan menyerang tubuh. Senjatanya ialah penderitaan/penyakit. Dengan penderitaan, setan membuat kita tidak tekun/setia pada Allah. Karenanya kita perlu hidup berserah pada Allah (Ayb 13:15) dan bersyukur dalam segala hal (Ef 5:20) sehingga mempermalukan setan.

Sebagai penguasa, setan menyerang kemauan. Senjatanya ialah kesombongan. Dengan kesombongan, setan membuat kita tidak mau tunduk pada kehendak Allah dan hanya menuruti kehendak diri sendiri. Oleh sebab itu kita perlu merendahkan hati/diri (Yak 4:10; 1 Ptr 5:5,6) pada Allah dan tunduk sepenuhnya pada Allah (Yak 4:7).

Sebagai pendakwa, setan menyerang hati nurani. Senjatanya ialah dakwaan. Dengan dakwaan, setan membuat kita terus menerus hidup dalam bayangan dosa dan merasa tidak layak untuk bertobat. Hidup kita dibuatnya tidak sejahtera karena berada dalam pengaruh tekanan masa lalu. Padahal pada saat kita mengaku dosa, Allah menyucikan dosa kita secara keseluruhan dengan tidak mengingat-ingat kembali. (1 Yoh 1:9)

Untuk mengetahui apakah kita bertindak sesuai dengan iman, kita perlu mengujinya dengan pertanyaan sebagai berikut :
1. Apakah kita melakukannya untuk kemuliaan Allah atau hanya untuk kepentingan diri sendiri?
2. Apakah kita bertindak dengan tergesa-gesa atau bersedia menunggu?
3. Apakah kita dapat mempertahankan perbuatan kita berdasarkan Firman?
4. Apakah tindakan tersebut mendatangkan kesejahteraan atau perasaan sebaliknya?
Perbuatan yang sesuai dengan iman ialah perbuatan untuk memuliakan Allah dan dilakukan secara tepat waktu; dapat dipertanggung jawabkan sesuai Firman dan mendatangkan perasaan sejahtera/bahagia.

Beberapa perbuatan yang dapat membuat kita hidup tidak sejahtera (atau berada dalam pengaruh setan) ialah: dusta (Ef 4:25), marah (Mat 5:21,22; Ef 4:26), mencuri (Yoh 10:10; Ef 4:28), bicara kotor (Ef 4:29;5:4), kecewa/benci (Ef 4:30-32), dan fitnah (Ef 4:31; 1 Tim 3:11; Tit 2:3)

Setan dan roh-roh jahat merupakan pendusta dan perusak (Yoh 8:44). Banyak penyakit disebabkan oleh setan antara lain bisu (Mat 9:32), buta (Mat 12:22), lumpuh (Luk 13:11). Mereka menyiksa orang (Mat 8:28) dan bahkan berupaya membunuh (Mat 17:14-15). Setan bekerja bisa di dalam dan melalui orang yang belum diselamatkan (Ef 2:1-3) dan bahkan juga mempengaruhi orang yang sudah diselamatkan seperti Petrus (Mat 16:21-23) dan Ananias & Safira (Kis Ras 5).

Setan masuk gereja dengan menguasai mimbar sebagai pelayan kebenaran (2 Kor 11:15) dan rasul palsu (2 Kor 11:13), duduk di bangku gereja sebagai saudara palsu (2 Kor 11:26), menimbulkan kekacauan di dalam kebaktian (1 Kor 14:33-34,40), menipu/meninggikan hati di dalam pemberian persembahan (Kis Ras 5; Mat 6:1-4), menciptakan lagu yang tidak alkitabiah di dalam pujian (band Kol 3:16), merusak pemimpin rohani (band Mat 16:21-23) dan menimbulkan sikap sombong rohani (3 Yoh 1:9).

Setan mencampuri perihal perkawinan dengan mengajarkan doktrin yang melarang pernikahan (1 Tim 4:1-3 band Mat 19:12), membalik kepemimpinan dalam rumah tangga (1 Tim 2:11-13; Ef 5:22,23), membawa suami/isteri dalam kebobrokan moral (1 Kor 7:1-5), menganjurkan isteri sibuk di luar rumah (1 Tim 5:9-16).

Untuk berperang melawan setan, kita memerlukan perlengkapan senjata rohani yang telah Allah sediakan (Ef 6:10-18) a.l :
1. Ikat pinggang kebenaran
Karena setan pendusta, maka kita perlu melawannya dengan kebenaran Allah. Bagi Allah tiada suka cita yang lebih besar daripada mendengar anak-anaknya hidup dalam kebenaran (3 Yoh 1:4).

2. Baju zirah keadilan
Memiliki keyakinan teguh akan pembenaran Allah untuk kita di dalam Yesus (2 Kor 5:21)

3. Kasut damai sejahtera
Dengan iman akan pembenaran Allah, maka kita dapat hidup sejahtera (Rm 5:1)

4. Perisai iman
Dengan iman kita dapat menangkis semua panah api setan berupa keraguan, ketakutan, kekuatiran, dan pikiran buruk (1 Yoh 5:4)

5. Ketopong keselamatan
Dengan keselamatan kita mempunyai pengharapan bahwa Tuhan akan datang kembali (Yoh 14:3,8)

6. Pedang roh
Firman Allah merupakan pedang roh yang kuat dan tajam yang dapat digunakan untuk menyerang setan (Ibr 4:12)

Comments

@ Deny, Mengalahkan Iblis Dengan Obat?

Iblis Adalah Penguasa

Sekarang berlangsung penghakiman atas dunia ini: sekarang juga penguasa dunia ini akan dilemparkan ke luar; Yohanes 12:31

Kita tahu, bahwa kita berasal dari Allah dan seluruh dunia berada di bawah kuasa si jahat. 1 Yohanes 5:19

Saudara Deny S Pamudji, maukah anda berbaik hati menjelaskan kepada saya, bagaimana cara anda menyimpulkan Iblis adalah penguasa berdasarkan Yohanes 12:31?

Bagaimana pula cara anda menyimpulkan bahwa Iblis adalah penguasa berdasarkan 1 Yohanes 5:19

Sejak kapankah Iblis menjadi penguasa dunia?

Saudara Deny S Pamudji yang terhormat, apabila tidak keberatan, MAMPUKAH anda menjelaskan kenapa sebagai penguasa Iblis menyerang KEMAUAN dengan senjata KESOMBONGAN? Apakah sebagai penguasa Iblis tidak bisa menyerang yang lainnya? Misalnya, menyerang perut atau dada atau kepala?

Iblis Adalah Perusak

Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. 1 Petrus 5:8

Saudara Denis S Pamudji, bersediakah anda menjelaskan kepada saya, bagaimana cara anda menyimpulkan Iblis adalah perusak berdasarkan 1 Petrus 5:8? Bila MAMPU, tolong jelaskan kepada saya, kenapa sebagai perusak, iblis menyerang tubuh dengan penderitaan/penyakit?

Apabila yang anda ajarkan benar, Iblislah yang menyebabkan penyakit, bukankah itu berarti satu-satunya cara untuk SEMBUH adalah dengan mengalahkan Iblis? Dan salah satu cara MENGALAHKAN Iblis adalah dengan obat. Ketika sakit, anda makan obat, maka Iblis akan ngacir ketakutan sehingga anda menjadi sembuh.

Ilmu kedokteran mengajarkan bahwa yang menyebabkan demam berdarah adalah Virus Dengue. Apabila yang anda ajarkan benar, bukankah itu berarti para dokter membual karena Iblislah yang menyebabkan demam berdarah? Dan satu-satunya cara untuk menyembuhkannya adalah dengan mengalahkan dan mengusir ROH demam berdarah? Lucu bukan, karena ternyata ROH demam berdarah bisa diusir dengan obat. 

Aku berdosa, namun tidak berani berbuat jahat, mustahil menentang kehendakNya!
Kebaikan dirimu, tak berani kusembunyikan, kejahatan diriku, tak berani kuampuni!