Dalam pikiran saya, seorang konselor itu haruslah orang yang bener-
bener sekolah khusus di bidang konseling dan hanya berkutat dalam
bidang psikologi dan konseling. Pekerjaannya tiap hari adalah duduk
diam mendengarkan orang lain curhat lalu memberi saran atau solusi
untuk masalah orang yang duduk di depannya. Tapi rupanya apa yang ada
di pikiran saya ini ternyata tidak semuanya benar.
Sadar atau tidak, ternyata terkadang kita juga sudah menjadi konselor.
Biar pun kita ini orang awam yang tidak tahu banyak dunia konseling,
tapi pada saat kita mendengarkan orang lain curhat lalu kita beri
mereka saran atau jalan keluar dari masalahnya secara tidak langsung
kita sudah menjadi konselor bagi mereka. Memang tidak ada salahnya
bila kita menjadi "konselor amatiran" tapi ada baiknya kita juga
membekali diri. Sekarang ini tidaklah sulit untuk mendapatkan materi-
materi seputar konseling dan psikologi. Selain tersedia dalam bentuk
cetak, internet juga menjadi salah satu gudang informasinya. Bahkan
ada banyak situs yang khusus menyediakan bahan-bahan konseling. Tidak
hanya melalui situs saja, munculnya milis-milis dan forum diskusi juga
semakin memudahkan kita untuk menimba ilmu di sana. Melalui milis kita
bisa saling tukar pengetahuan dan pengalaman. Selain itu, seminar-
seminar konseling pun juga banyak diadakan di berbagai kota dengan
menghadirkan pembicara yang tak lain adalah konselor ulung.
Nah, sekarang tidak ada alasan lagi kan untuk tidak membekali diri.
Semakin banyak pengetahuan yang kita dapat semakin maksimal pula kita
bisa menolong orang lain. So...manfaatkan baik-baik ya bahan-bahan
konseling yang sudah ada biar nanti kalau teman atau sodara atau siapa
aja curhat masalahnya ke kita, kita bisa beri solusi yang baik. Ikut-
ikutan slogan merek terkenal nih...."Jadi konselor... siapa takut??"